SUMIF adalah sebuah fungsi untuk menjumlahkan nilai-nilai yang terdapat pada suatu range data, namun range yang diambil didasarkan pada suatu pengkondisian atau filter yang ditentukan oleh kita.
Syntax dari fungsi SUMIF adalah sebagai berikut :
SUMIF(range, criteria, [sum_range])Keterangan :
Contoh Penggunaan- range : adalah range dari cell-cell yang ingin kita evaluasi berdasarkan kriteria yang akan kita tentukan.
- criteria : kondisi atau aturan filter yang ingin kita gunakan.
- sum_range : jika ini disebutkan maka range ini yang akan jadi acuan untuk mengambil nilai, tetapi posisinya sesuai dengan kolom – baris dari range yang terfilter.
- Sebagai contoh, kita memiliki data range seperti terlihat di bawah ini (A2:D10). Yang ingin kita lakukan adalah mengambil total dari Kacang, Keju, Bawang, Pepaya saja kemudian ditempatkan hasilnya pada D13.
- Tempatkan cursor pada cell D13 dan ketikkan formula berikut :=SUMIF(D3:D10,”=Kacang”,C3:C10)
ini artinya dari range kriteria dari D3:D10, kita mengambil yang nilainya Kacang saja. Setelah itu ambil range nilai yang akan dijumlah yaitu C1:C10.
- Hasilnya akan terlihat sebagai berikut. Nilai 15 didapatkan sebagai total jumlah untuk Kacang saja.
- Untuk Mengisi Jumalah Keju, Bawang dan Pepaya sama seperti di atas caranya hanya tinggal merubah nama barangnya saja contoh: =SUMIF(D3:D10,”=Kacang”,C3:C10) Ganti nama Kacang dengan Keju dan Setuenya untuk Bawang dan pepaya..jika benar data akan sama seperti Gambar di bawah ini Sekian. Terima kasih.
PENGGUNAAN FUNGSI FIND
Find menurut artinya berarti mencari atau Search, kemudian apa kegunaan fungsi Find ini pada Excel? Fungsi Find pada Excel berfungsi untuk melakukan pencarian sebuah text dan menunjukan posisi karakter text tersebut. Fungsi Find ini sangat sederhana dan mudah untuk diterapkan pada Microsoft Excel, namun kegunaannya sangat luar biasa, karena dengan fungsi Find ini pengguna excel tidak perlu susah-susah lagi mencari sebuah text atau jumlah text dari sebuah nama. Untuk lebih jelasnya kita simak ulasan berikut.
Misalkan di tuliskan text pada Excel “NUR RAHMAT”, tulisan tersebut tanpa tanda kutip tempatkan di kolom sel B3 seperti pada tampilan berikut.
Dari tulisan tersebut, misalkan ingin mengetahui posisi karakter M ada di urutan berapa. Maka masukan rumus =FIND(“M”, B3) tempatkan di sel C3, maka hasilnya seperti berikut.
Ternyata karakter M berada diposisi 8, mudah bukan?
Tapi untuk kasus ini saya akan mencoba membuat contoh penggunaan Find dari Data Contoh SUMIF di atas,
Pertama, akan digunakan fungsi FIND
dengan awal pencarian karakter ke-1 untuk mencari KODE BARANG Mesin di kolom G3 sampai G10. Jika ada teks yang sama dengan Nomor Mesin di row 2,
misalnya “K-001”, tidak peduli letak “K-001” berada di mana atau
dipisahkan oleh apa, maka akan menghasilkan value berupa angka yang
merupakan posisi ke-X dari teks “K-001”. Jika tidak ada karakter yang
dicari, akan menghasilkan error #VALUE! Pada cell H3, formulanya adalah
=FIND(H2;G3)
Kedua, akan dimunculkan keterangan “OK”
jika teks yang kita temukan ada di cell pencarian. Jika teks yang kita
cari tidak ada, maka akan menghasilkan error #VALUE sebagai hasil dari
fungsi FIND. Pada C3, fungsinya akan menjadi bersarang
=IF(FIND(H2,G3);”OK”)
Ketiga, kita harus menghilangkan error
#VALUE! dengan rumus IFERROR sehingga formulanya menjadi
=IFERROR(IF(FIND((H2,G3);”OK”),””). Untuk menghilangkan error, kita
gunakan “” sebagai value_if_error yang berarti tidak ada value apa pun
jika formula menghasilkan value error.
Dan jadilah laporan staf PPIC tersebut
seperti ini, dimana jika ditulis Nomor Mesin di kolom G3 sampai H10,
akan menghasilkan keterangan “OK” di kolom Nomor Mesin.
0 komentar:
Posting Komentar